27 December 2009

Laksana Hati

Laksana hati… hanyalah lentera
Tersenyum pada biru atau kelabu
Biarkan saja kelembutan dewa angin,
Belai senyummu…

Beri setitik sinar pada jiwa yang muram
Bicaralah!! Biar bintang bungkam dan kalah
Karena engkau, lebih elok daripadanya
Hitam bukan hina
Hanya mengalah pada detik jarum yang murka
Perlahan namun yakin,
Karena hidup adalah keyakinan untuk bertaruh pada masa…

Hirup saja udara dingin itu
Biar merasuk dalam sukma kakumu
Dan luluhkan hati bekumu
Berikan kehangatan pada senyum angkuhmu
Seolah ia adalah seorang yang mendekap pedang dan berperang dalam diam…
Yang tersenyum seraya merelakan hatinya berdarah
demi sebuah rasa



No comments: